Rabu, 13 Maret 2013

MEMATIKAN EGO SETIAP HARI


Bacaan FirmanBacalah Galatia 5:16-26; Roma 7:14-17 dengan tidak diburu-buru, sesudah berdoa terlebih dahulu agar Roh Kudus memimpin dan mengajar kita.
Pertanyaan perenungan:1. Apa pengharapan Tuhan atas kita sesudah kita menjadi milik-Nya?2. Apa akibatnya jika kita terus mengikuti dan melakukan perbuatan-perbuatan daging?
"Barang siapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya" (Galatia 5:24). Ada satu hal yang sangat penting bagi orang percaya yang harus dikerjakan sesudah ia percaya dan menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru selamat, yaitu hidup oleh Roh, menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya.
Jika orang percaya tidak belajar untuk hidup dipimpin oleh Roh (hidup didalam ketaatan kepada firman Tuhan) dan menyalibkan dagingnya setiap hari, maka hidupnya tidak jauh berbeda dengan orang yang belum percaya. Daging kitalah yang selalu menghalangi pertumbuhan rohani kita, sehingga kehidupan kita sebagai orang percaya jatuh bangun di dalam dosa. Meskipun kita sudah menjadi milik Kristus dan mengalami kelahiran baru, namun kita tetap memiliki daging yang masih sangat kuat. Paulus berkata, "...tetapi aku bersifat DAGING, terjual di bawah kuasa dosa." Dengan sangat jelas Paulus mengatakan di dalam Roma pasal 7 ini, betapa besarnya kekuatan daging di dalam dirinya yang berusaha menghalanginya untuk melakukan hal yang baik.
Apa sebenarnya yang dimaksud dengan daging itu? Di dalam daging ada dosa dan ego. Dosa sudah diselesaikan oleh Yesus di atas kayu salib, sehingga dosa tidak berkuasa lagi oleh karena itu kita tidak perlu disalibkan karena dosa, tetapi Tuhan mengharuskan kita memikul salib untuk ego kita. Roh Kudus diutus untuk memimpin kita mengalahkan ego kita setiap hari. Namun penghalang terbesar yang dihadapi oleh orang percaya adalah egonya. Oleh karena itu, Tuhan Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, "Setiap orang yang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku” (Lukas 9:23).
Jadi setiap perjalanan murid Kristus, tidak bisa dipisahkan dengan yang namanya penyangkalan diri dan memikul salib setiap hari. Dengan perkataan lain, setiap murid Kristus harus mulai belajar untuk mematikan egonya setiap hari.
Praktek:Mulailah hari ini dengan bersyukur kepada Tuhan, belajarlah untuk mematikan ego kita hari ini dan menggantikannya dengan ucapan syukur.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar